Supercar Baru Toyota GR GT dan GR GT3 Resmi Meluncur, Kecepatan Puncak Tembus 320 Km/jam

foto/istimewa

Sekilas.co – Toyota kembali mencuri perhatian dunia otomotif dengan meluncurkan dua supercar terbaru mereka, GR GT dan GR GT3. Kehadiran pasangan mobil performa tinggi ini langsung menjadi pusat sorotan karena membawa lompatan teknologi besar sekaligus menawarkan tenaga yang luar biasa kuat, layak menjadi ikon baru Toyota di segmen supercar global.

Dalam informasi resmi yang dirilis melalui Global.toyota, Senin (8/12/2025), kedua model ini diposisikan sebagai kendaraan flagship terbaru yang mewarisi DNA legenda seperti Toyota 2000GT dan supercar Lexus LFA.

Baca juga:

Toyota menyebut proyek ini sebagai bentuk dedikasi untuk menjaga filosofi dan teknik pembuatan mobil berkinerja tinggi tetap hidup dari generasi ke generasi.

Toyota mengaitkan pengembangan GR GT dan GR GT3 dengan konsep budaya Jepang bernama Shikinen Sengu, tradisi membangun kembali kuil secara berkala untuk memastikan keterampilan konstruksi tetap terwariskan dengan sempurna kepada penerusnya.

Filosofi itu kini diterapkan ke dunia otomotif, di mana para insinyur senior yang pernah menggarap LFA berbagi ilmu langsung dengan generasi muda pengembang mobil Toyota Gazoo Racing.

Dengan pendekatan driver-first, GR GT dirancang sebagai mobil balap sejati namun tetap legal digunakan di jalan raya. Toyota tidak hanya mengejar performa yang ekstrem, tetapi juga sensasi menyatu antara pengemudi dan mobil agar setiap momen berkendara terasa maksimal dan responsif.

Mobil ini mengusung powertrain hybrid canggih yang menggabungkan mesin terbaru V8 twin-turbo 4.0 liter dengan motor listrik bertenaga tinggi. Output tenaga gabungan diproyeksikan melampaui 641 Tk dengan torsi lebih dari 850 Nm.

Seluruh rekayasa ditekankan pada tiga pilar utama: pusat gravitasi super rendah, bobot yang seringan mungkin, rigiditas rangka maksimal, serta aerodinamika yang dirancang langsung untuk kecepatan tinggi.

Posisi duduk pengemudi dibuat sangat rendah, sementara konfigurasi mesin depan dengan penggerak roda belakang dipilih untuk menciptakan kestabilan level balap.

Distribusi komponen berat seperti mesin V8 dry-sump, transaxle belakang, serta sistem mekanis lainnya telah direkayasa ulang untuk memastikan massa tersimpan serendah mungkin dan mendukung pengendalian tajam ketika mobil digeber hingga batas performanya.

Artikel Terkait