sekilas.co – Mobil sport Honda Prelude 2026 hanya akan tersedia dalam model otomatis dan tidak akan hadir dalam versi transmisi manual, menurut pejabat perusahaan.
Meskipun sebelumnya Honda pernah menerapkan transmisi manual pada Insight dan CR-Z, perusahaan menilai transmisi manual kini kurang cocok dengan perkembangan teknologi hibrida mereka.
Dalam wawancara dengan media Australia di ajang Japan Mobility Show 2025, Large Product Lead Honda, Horita Hidetomo, menjelaskan bahwa dengan kemajuan teknologi hibrida Honda, transmisi manual tidak lagi sesuai.
“Mesin pada Insight dan CR-Z adalah alasan utama transmisi manual bisa tersedia, karena fungsi bantuan hibrida juga ada,” kata Hidetomo, dikutip dari Drive pada Rabu.
“Sekarang, listrik dan mesin hampir setengah-setengah, itulah teknologi baru yang kami tawarkan saat ini,” tambahnya.
Hidetomo memahami bahwa kendaraan dengan transmisi otomatis sering dianggap kurang menyenangkan untuk dikendarai. Oleh karena itu, fitur baru S+ Shift disediakan pada Prelude.
“Dengan begitu, kami tetap bisa menawarkan pengalaman berkendara yang sangat menyenangkan,” tuturnya.
Honda CR-Z yang diproduksi antara 2010 hingga 2016 memiliki kemiripan dengan Insight generasi kedua, pesaing Toyota Prius. Kedua mobil ini juga ditawarkan dalam versi transmisi manual.
Keduanya menggunakan mesin bensin empat silinder, 1,3 liter untuk Insight dan 1,5 liter untuk CR-Z, yang dipadukan dengan motor listrik kecil melalui sistem Integrated Motor Assist (IMA).
Motor listrik IMA hanya menghasilkan tenaga 10 kW dan torsi 79 Nm, dengan baterai berkapasitas 0,6 kWh. Artinya, bantuan dari sistem listrik pada Honda CR-Z dan Insight hanya menyumbang sekitar 10 persen dari total daya berkendara.
Menurut Hidetomo, ketergantungan yang tinggi pada mesin bensin memungkinkan pengaturan tiga pedal pada kedua model kendaraan tersebut.
Namun, pada Prelude 2026, yang menggunakan sistem hibrida lebih canggih, transmisi manual tidak lagi memungkinkan.
Prelude terbaru mengadopsi sistem hibrida yang sama dengan Honda Civic e:HEV, yaitu kombinasi mesin bensin 2.0 liter 104 kW dan motor listrik 135 kW.
Sistem ini lebih banyak mengandalkan tenaga listrik untuk menggerakkan roda, sehingga mobil dapat berjalan dalam berbagai kondisi hanya dengan daya listrik. Karena itu, Prelude 2026 menggunakan transmisi e-CVT (electronic continuously variable transmission).
Pada model ini, Honda menghadirkan fitur S+ Shift Mode, yang dirancang untuk mensimulasikan perpindahan gigi pada transmisi konvensional, lengkap dengan paddle shifter, rev-matching, dan suara mesin palsu.
Hidetomo mengatakan bahwa mode transmisi otomatis sesuai dengan kebutuhan masa kini, dan itulah yang ditawarkan pada Prelude terbaru.





