Jangan Salah Pilih! Ini Tips Beli Jok Recaro Bekas yang Pas untuk Kamu

foto/istimewa

Sekilas.co – Di kalangan penggemar otomotif, nama Recaro sudah lama identik dengan jok mobil performa tinggi yang mengutamakan kenyamanan sekaligus memberikan dukungan tubuh maksimal.

Tak heran bila banyak pemilik mobil tergoda mengganti jok standar mereka dengan jok merek asal Jerman tersebut. Namun, karena harga jok Recaro baru bisa mencapai puluhan juta rupiah, versi bekas sering kali menjadi pilihan alternatif yang lebih terjangkau.

Baca juga:

Menurut spesialis jok Recaro dari Recarohauz di Karawaci, Tangerang, kesalahan paling umum saat membeli jok bekas terjadi karena pembeli tidak memahami karakteristik setiap tipe Recaro dan kaitannya dengan postur tubuh pengguna.

“Recaro itu punya banyak tipe karena disesuaikan dengan postur badan manusia yang berbeda-beda. Jadi nggak semua orang cocok dengan model yang sama,” ujar punggawa Recarohauz yang enggan disebut namanya saat ditemui Kompas.com, Sabtu (18/10/2025).

Berbeda dengan pakaian yang memiliki ukuran S, M, atau L, Recaro tidak memakai sistem ukuran seperti itu. Setiap tipe jok dibuat dengan bentuk dan kontur ergonomi tertentu, ada yang lebih lebar untuk tubuh besar, ada pula yang lebih ramping dan tinggi untuk postur kecil.

Karena itu, memilih hanya berdasarkan tampilan atau saran teman jelas berisiko. “Kalau orangnya besar, ya nggak mungkin dikasih tipe yang kecil. Begitu juga sebaliknya,” katanya.

Kesalahan lain yang sering terjadi adalah membeli jok Recaro bekas hanya karena ikut tren atau mendengar rekomendasi orang lain. Padahal, kenyamanan Recaro sangat bergantung pada kecocokan antara bentuk jok dan postur tubuh pemakainya. Apa yang terasa pas bagi satu orang bisa terasa tidak nyaman bagi yang lain.

Hal lain yang sering diabaikan adalah kondisi fisik jok bekas itu sendiri. Recarohauz menjelaskan bahwa busa pada jok Recaro akan menyesuaikan bentuk tubuh pemiliknya seiring waktu.

Artinya, jok bekas sudah terbentuk mengikuti postur pengguna sebelumnya. Jika pemilik lama bertubuh besar sementara pembeli baru bertubuh kecil, dudukan jok bisa terasa melebar dan kehilangan daya topang aslinya.

Artikel Terkait